MAGISTER ILMU EKONOMI
BERDIRI 23 NOVEMBER 2010
NO. SK : 181/D/O/2010
TERAKREDITASI

VISI DAN MISI

VISI

Visi Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi FEB Unila yang akan diwujudkan pada tahun 2025 adalah menjadi Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi Sepuluh Terbaik di Indonesia yang mampu menjadi motor pengembangan ilmu ekonomi dan responsif terhadap dinamika perkembangan masyarakat.

MISI

Misi Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi (PPsIE) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung adalah

1.   Menyelenggarakan pendidikan akademik di bidang ilmu ekonomi

2.   Menjadi program studi yang responsif dalam pengembangan ilmu ekonomi, dan riset-riset unggulan serta sebagai penggerak pembangunan.

3.  Melakukan pengabdian kepada masyarakat

TUJUAN

Tujuan Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi (PPsIE) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung adalah

1.   Mengembangkan kemampuan dan keahlian serta mengenali, mengamati masalah-masalah ekonomi. Melakukan pendekatan dan penalaran ilmiah untuk mencari pemecahan masalah-masalah ekonomi yang dihadapi masyarakat.

2.   Mengembangkan kemampuan dan keahlian dalam bidang ekonomi untuk menduduki jabatan-jabatan pada jenjang yang sesuai termasuk pada bidang pendidikan dan pengajaran pada perguruan tinggi.

3.   Menambah bekal ilmu pengetahuan yang cukup dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan lebih lanjut serta untuk mempersiapkan pendidikan lanjutan guna memperoleh derajat yang lebih tinggi dalam bidang ilmu ekonomi.

4.   Mampu menghasilkan riset-riset unggulan di bidang ilmu ekonomi.

SASARAN PROGRAM STUDI

1. Menghasilkan magister ilmu ekonomi dalam jangka waktu 20-30 bulan dengan IPK > 3,5
2. Menghasilkan  magister ilmu ekonomi yang dapat menyusun perencanaan pembangunan, ekonomi daerah untuk jangka waktu 1 – 5 tahun.

Menghasilkan magister ilmu ekonomi yang mampu meramalkan inflasi satu tahun  kedepan dan memecahkan masalah tersebut secara menyeluruh dalam jangka waktu selambat-lambatnya 1 tahun.

Program Pasca Sarjana Ilmu Ekonomi (PPsIE) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung (FEB Unila) baru berjalan satu tahun yakni berdasarkan SK Dikti Nomor : 181/D/0/2010, tanggal 23 Nopember 2010.  Sebagai program Pascasarjana yang baru PPsIE berupaya untuk menyelenggarakan pendidikan dengan baik.   Langkah yang ditempuh PPsIE adalah melaksanakan lokakarya kurikulum yang diselenggarakan tanggal 25 sampai 26 April 2012 dengan tujuan untuk melakukan evaluasi dan revisi kurikulum yang telah diselenggarakan dan  membahas berbagai permasalahan yang timbul selama proses pembelajaran untuk angkatan pertama agar dapat memenuhi harapan pengguna lulusan atau pelanggan.

Pada pelaksanaan kegiatan lokakarya ini dihasilkana beberapa keputusan : Pertama, konsentrasi yang ditawarkan di PPsIE adalah konsentrasi moneter dan perbankan serta konsentrasi pembangunan dan keuangan daerah.  Kedua, bahwa mahasiswa PPsIE wajib mengambil mata kuliah sebanyak 36 SKS (termasuk seminar dan tesis), mengikuti kuliah dan lulus setiap mata kuliah yang terdapat pada kurikulum.

Program Pasca Sarjana Ilmu Ekonomi (PPsIE) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung menawarkan kompetensi Perencana Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Daerah, Analis Keuangan, pendidik dan pebisnis melalui penguasaan ilmu-ilmu dan ragam keterampilan seperti pengambilan keputusan (knowledge based decision) untuk entitas organisasi pemerintah dan atau usaha. Penawaran program ini dilandasi oleh keyakinan bahwa penguasaan ilmu yang memadai dan penguasaan keterampilan dapat membantu dunia kerja (pemerintah dan swasta) terlebih dengan adanya perkembangan iptek dan peradaban manusia yang semakin cepat.

Karakteristik perencana, analis, pendidik dan pebisnis menjadi harapan lulusan PPsIE guna menunjang pembangunan, terlebih dengan terbukanya cakrawala baru dalam kehidupan dunia kerja yang  melahirkan konsekuensi perubahan pola/kombinasi ilmu terapan dan pengalaman.

Pada sisi dunia usaha yang dibutuhkan bukan hanya tenaga yang menguasi teori keilmuan tapi harus memiliki kemampuan komprehensif  berupa penguasaan ilmu, keterampilan dan kemampuan pengambilan keputusan.  Deskripsi perubahan tersebut dapat diantisipasi dan diatasi oleh ahli perencana, analis, pendidik dan pebisnis yang adaptif dan responsif sehingga dicapai sumberdaya yang berkarakter kewirausahaan dalam arti luas. Dengan kata lain ahli perencana, analis, pendidik dan pebisnis yang dicetak PPsIE harus siap secara memadai dengan perlengkapan ilmu dan keterampilan yang didukung dengan kemampuan pengambilan keputusan. Ini merupakan tantangan bagi Program Pasca Sarjana Ilmu Ekonomi (PPsIE) FEB Unila. Langkah nyata dan wujud komitmen dalam menjawab tantangan di atas PPsIE  akan melengkapi lulusannya dengan ramuan ilmu pengetahuan, baik dasar maupun terapan, yang pada ujungnya akan memperkuat dan memperdalam kompetensinya dalam bentuk pemahaman dan analisis, serta keterampilan membuat keputusan berbasis ilmu pengetahuan yang mengacu kepada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).

Kompetensi Lulusan Pasca Sarjana Ilmu Ekonomi (PPsIE) memiliki kemampuan analisis, sintesis ilmu dan ketrampilan pengambilan keputusan berbasis ilmu pengetahuan (knowledge based decision) bagi entitas pemerintahan dan swasta. Secara khusus kompetensi tersebut dijabarkan sebagai berikut;

1. Kompetensi Utama

Mampu mengembangkan Perencanaan pembangunan ekonomi daerah, Mampu mengembangkan ilmu moneter dan perbankan, dan Mampu mengembangkan riset-riset unggulan

2. Kompetensi Penunjang

Mampu memecahkan masalah perencanaan pembangunan Memiliki kemampuan menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif dalam menunjang pencapaian kompetensi utama

3. Kompetensi Lainnya

Memiliki integritas keilmuan dalam menunjang pencapaian kompetensi utama.

PROFIL UTAMA LULUSAN DAN KOMPETENSI

Tabel 1. Profil utama lulusan dan kompetensi.

No	PROFIL UTAMA LULUSAN	No	KOMPETENSI UTAMA	No	KOMPETENSI PENDUKUNG
1	2	3	4	5	6
1.	Perencana Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Daerah	1.1.	Mampu mengembangkan Perencanaan pem bangunan ekonomi daerah untuk mengantisipasi perkembangan globalisasi perekonomian,  berbekal konsep-konsep ilmu pengetahuan ekonomi.	1.1.	Mampu memecahkan masalah perencanaan pembangunan ekonomi dengan menerapkan pengelolaan teori sektor publik .
		1.2.	Mampu mengembangkan tekhnik perencanaan pembangunan ekonomi daerah dengan mem- perhatikan kendala-kendala yang dihadapi seperti jumlah penduduk yang terus bertambah, keterbatasan tanah, keterbatasan infrastruktur pendukung perkembangan ekonomi untuk mendapatkan penerimaan (revenue) yang maksimal.	1.2	Mampu memecahkan masalah perencanaan pembangunan ekonomi daerah dengan melakukan analisis kebijakan pembangunan secara cermat dan mendalam.
		1.3.	Mampu mengembangkan sumber-sumber penerima an keuangan daerah dan mengalokasikannya sesuai dengan kebutuhan untuk manfaat yang besar dalam peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat.	1.3	Mampu memecahkan masalah tentang rendahnya penerimaan keuangan daerah melalui analisis ekonomi publik.
		1.4	Mampu mengembangkan tekhnologi untuk meng antisifasi kebocoran-kebocoran keuangan daerah agar multiplier dari suatu pengeluaran dana daerah dapat meng hasilkan nilai tambah ekonomi yang maksimal	1.4	Mampu memecahkan masalah kebocoran keuangan daerah dengan memanfaatkan pengetahuan yang didapat pada program pascasarjana ilmu ekonomi yaitu akuntansi sektor publik.
2.	Bankir dan Analis Keuangan	2.1.	Mampu mengembangkan ilmu moneter dan perbankan, mampu mengembangkan kebijakan moneter dan perbankan untuk mewujudkan perekonomian secara makro yang kuat, menjaga inflasi dan stabilitas mata uang rupiah melalui stabilitas moneter di dalam negeri.	2.1.	Mampu memecahkan masalah-masalah ekonomi moneter dan perbankan berlandaskan Ilmu ekonomika keuangan dan perbankan serta lembaga keuangan bank dan non bank.
		2.2.	Mampu mengembangkan sumber-sumber penerimaan keuangan negara dan daerah, mampu mengembangkan penganekaragaman penanaman aset-aset negara dan daerah yang bisa menghasilkan profit maksimum dengan berbagai kendala yang dihadapi.	2.2	Mampu memecahkan persoalan-persoalan sumber keuangan negara dan mampu memecahkan masalah penanaman aset perbankan, negara dan daerah dengan berbekal teori ekonomi keuangan internasional serta teori investasi dan pasar modal.
		2.3.	Mampu mengembangkan diri menjadi bankir yang handal, berjiwa enterpreneur,  memiliki kepekaan yang tinggi dalam bidang ekonomi, serta memiliki analisis ekonomi makro yang luas dan tajam serta mampu mengelola risiko secara cermat untuk meminimalisasi risiko ekonomi yang kemungkinan  akan dihadapi.	2.3	Mampu memecahkan masalah risiko keuangan yang akan dihadapi oleh suatu negara atau daerah tertentu dengan berbekal teori analisis investasi dan portofolio, makro dan ekonomi moneter  yang diajarkan.
3.	Pendidik	3.1.	Mampu mengembangkan ilmu ekonomi dan tekh- nologi melalui riset-riset unggulan sehingga dapat menjadi pendidik yang menguasai ilmu pengeta-huan ekonomi dalam arti luas dan menguasai tekh- nologi serta dapat men- transfer ilmu-ilmu ekonomi yang dikuasai kepada maha siswa sebanyak 100%..	3.1.	Mampu memecahkan masalah-masalah ekonomi dengan berbekal ilmu ekonomi mikro, makro dan cabang -cabang ilmu ekonomi serta sangat menguasai alat pe ngujian persoalan-persoalan ekonomi yaitu ekonome trika yang didapatkan pada program magister ilmu ekonomi FEB Unila.
		3.2.	Mampu mengembangkan diri untuk menjadi pendidik yang peka terhadap persoalan ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat pada suatu negara atau daerah dan peduli untuk memecahkan persoalan ekonomi yang dihadapi masyarakat melalui pengabian kepada masyarakat.	3.2	Mampu memecahkan masalah perencanaan perekonomian yang dihadapi suatu daerah dengan mengembangkan  perencanaan ekonomi dengan memanfaatkan tekhnologi perencanaan yang hasilnya dapat diukur.
		3.3.	Mampu mengembangkan ilmu pengetahuan melalui riset-riset unggulan dan hasil penelitiannya dan berman faat untuk memperbaiki perekonomian dan taraf hidup masya-rakat serta dapat memperoleh Patent yang merupakan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).	3.3	Mampu memecahkan masalah moneter dan fiskal yang dihadapi oleh suatu negara atau daerah dengan menguasai peraturan pemerintah (PP) dan peraturan daerah (PERDA), menguasai mata kuliah pada kurikulum inti dan mata kuliah pada kurikulum institusional yang diajarkan pada program FEB Unila. Me nguasai Ilmu Ekonomi Publik .
		3.4.	Mampu mengem-bangkan ilmu pengetahuan ekonomi melalui pengabdian kepada masyarakat kampus agar dapat mengha-silkan alumni yang kaya dengan hard skill dan soft skill.
4.	Pebisnis	4.1.	Mampu mengembangkan diri sebagai pebisnis handal yang mampu menghasilkan profit maksimal pada setiap periodenya.	4.1.	Mampu  memecahkan masalah-masalah yang dihadapi pebisnis untuk mendapatkan profit yang maksimal dengan menguasai  Ilmu Ekonomi, ekonomi perbankan, menguasai metodologi penelitian dan ekonometrika,teori investasi dan pasar modal, serta teori investasi dan portofolio.
		4.2.	Mampu mengembangkan diri sebagai pebisnis handal dan berbudipekerti baik, melalui pilihan pengambilan keputusan yang yang tepat.,,	4.2.	Mampu memecahkan masalah yang dihadapi pebisnis untuk dapat mengambil keputusan yang tepat dengan cara mempelajari secara mendalam tentang teori ekonomi mikro.

Selanjutnya pada Tabel 2 ditampilkan korelasi kompetensi tersebut dengan 5 elemen kompetensi yang diwajibkan dalam Kepmendiknas No.045/U/2002.

 

Tabel 2. Korelasi uraian kompetensi dengan elemen kompetensi dalam SK Mendiknas Nomor: 045/U/2002 dan Pasal 97 PP 17 tahun 2010.

KELOMPOK KOMPETENSI	NO.	URAIAN KOMPETENSI	ELEMEN KOMPETENSI
			a	b	c	d	e
1	2	3	4	5	6	7	8
KOMPETENSI UTAMA	1.1	Mampu mengembangkan Perencanaan pembangunan ekonomi daerah untuk mengantisipasi perkembangan globalisasi perekonomian berbekal konsep-konsep ilmu pengetahuan ekonomi yang telah dipelajari.		√
	1.2	Mampu mengembangkan tekhnik perencanaan pembangunan ekonomi daerah dengan mem perhatikan kendala-kendala yang dihadapi seperti jumlah penduduk yang terus bertambah, keter batasan tanah, keterbatasan infrastruktur pendukung per kembangan ekonomi untuk mendapatkan penerimaan (revenue) yang maksimal.			√
	1.3	Mampu mengembangkan sumber-sumber penerimaan keuangan daerah dan mengalokasikannya sesuai dengan kebutuhan untuk manfaat yang besar dalam peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat.				√
	1.4	Mampu mengembangkan tekhnologi untuk mengantisifasi kebocoran-kebocoran keuangan daerah agar multiplier dari suatu pengeluaran dana daerah dapat menghasilkan nilai tambah ekonomi yang maksimal					√
	2.1	Mampu mengembangkan ilmu moneter dan perbankan, mampu mengembangkan kebijakan moneter dan perbankan untuk mewujudkan perekonomian secara makro yang kuat, menjaga inflasi dan stabilitas mata uang rupiah melalui stabilitas moneter di dalam negeri.		√
	2.2	Mampu mengembangkan sumber-sumber penerimaan keuangan negara dan daerah, mampu me ngembangkan penganeka ragaman penanaman aset-aset negara dan daerah yang bisa menghasilkan profit maksimum dengan berbagai kendala yang dihadapi.			√
	2.3	Mampu mengembangkan diri menjadi bankir yang handal, ber jiwa enterpreneur,  memiliki kepekaan yang tinggi dalam bidang ekonomi, serta memiliki analisis ekonomi makro yang luas dan tajam serta mampu mengelola risiko secara cermat untuk memi nilmalisasi risiko ekonomi yang kemunginan  akan dihadapi.					√
	3.1	Mampu mengembangkan ilmu ekonomi dan tekhnologi melalui riset-riset unggulan shingga dapat menjadi dosen yang menguasai ilmu pengetahuan ekonomi dalam arti luas dan menguasai teknologi serta dapat mentransfer ilmu-ilmu ekonomi yang dikuasai kepada mahasiswa sebanyak 100%..		√
	3.2	Mampu mengembangkan diri untuk menjadi dosen yang peka terhadap persoalan ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat pada suatu negara atau daerah dan peduli untuk memecahkan persoalan ekonomi yang dihadapi masyarakat melalui pengabian kepada masyarakat.			√
	3.3	Mampu mengem-bangkan ilmu pengetahuan melalui riset-riset unggulan dan hasil penelitiannya dan bermanfaat untuk mem perbaiki perekonomian dan taraf hidup masya-rakat serta dapat memperoleh Patent yang merupa kan Hak Kekayaan Intelektual				√
	3.4	Mampu mengem-bangkan ilmu pengetahuan ekonomi melalui pengabdian kepada masyarakat kampus agar dapat mengha-silkan alumni yang kaya dengan hard skill dan soft skill.					√
KELOMPOK KOMPETENSI	NO.	URAIAN KOMPETENSI	ELEMEN KOMPETENSI
			a	b	c	d	e
1	2	3	4	5	6	7	8
KOMPETENSI UTAMA	4.1	Mampu mengembangkan diri sebagai pebisnis handal yang mampu menghasilkan profit maksimal pada setiap perioden ya.				√
	4.2	Mampu mengembangkan diri sebagai pebisnis handal dan ber budipekerti baik, melalui pilihan pengambilan keputusan yang yang tepat					√
KOMPETENSI PENDUKUNG		Mampu memecahkan masalah perencanaan pembangunan ekonomi dengan menerapkan manajemen strategi sektor publik .		√
		Mampu memecahkan masalah perencanaan pembangunan ekonomi daerah dengan melakukan analisis kebijakan pembangunan secara cermat dan mendalam.			√
		Mampu memecahkan masalah tentang rendahnya penerimaan keuangan daerah melalui analisis ekonomi publik.			√
		Mampu memecahkan masalah kebocoran keuangan daerah dengan memanfaatkan pengetahuan yang didapat pada program pascasarjana ilmu ekonomi yaitu akuntansi sektor publik.				√
		Mampu memecahkan masalah-masalah ekonomi moneter dan perbankan berlandaskan Ilmu ekonomika keuangan dan perbankan serta lembaga keuangan bank dan non bank.		√
		Mampu memecahkan persoalan-persoalan sumber keuangan negara dan mampu memecahkan masalah penanaman aset perbankan, negara dan daerah dengan berbekal teori ekonomika keuangan internasional dan teori investasi dan pasar modal.			√
		Mampu memecahkan masalah risiko keuangan yang akan dihadapi oleh suatu negara atau daerah tertentu dengan berbekal teori pengelolaan sektor yang diajarkan pada mahasiswa Magister Ilmu Ekonomi FEB Unila.				√
		Mampu memecahkan masalah-masalah ekonomi dengan berbekal ilmu ekonomi mikro, makro dan cabang-cabang ilmu ekonomi serta sangat menguasai alat pengujian persoalan-persoalan ekonomi yaitu ekonometrika yang didapatkan pada program magister ilmu ekonomi FEB Unila.		√
		Mampu memecahkan masalah perencanaan perekonomian yang dihadapi suatu daerah dengan mengembangkan  perencanaan ekonomi dengan memanfaatkan tekhnologi perencanaan yang hasilnya dapat diukur.			√
		Mampu memecahkan masalah moneter dan fiskal yang dihadapi oleh suatu negara atau daerah dengan menguasai peraturan pemerintah (PP) dan peraturan daerah (PERDA), menguasai mata kuliah pada kurikulum inti dan mata kuliah pada kurikulum institusional yang diajarkan pada program FEB Unila. Menguasai Ilmu Ekonomi Publik .		√
		Mampu  memecahkan masalah-masalah yang dihadapi pebisnis untuk mendapatkan profit yang maksimal dengan menguasai  teori Ilmu Ekonomi, ekonomi perbankan, menguasai metodologi penelitian dan ekonometrika,teori investasi dan pasar modal, dan teori manajemen risiko.			√
		Mampu memecahkan masalah yang dihadapi pebisnis untuk dapat mengambil keputusan yang tepat dengan cara mempelajari secara mendalam tentang teori ekonomi mikro.				√

Keterangan Elemen Kompetensi:

1. landasan kepribadian;
2. penguasaan ilmu dan keterampilan;
3. kemampuan berkarya;
4. sikap dan perilaku dalam berkarya menurut tingkat keahlian berdasarkan ilmu dan keterampilan yang dikuasai;
5. pemahaman kaidah berkehidupan bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya.

DAFTAR MATA KULIAH (MK)

Susunan kurikulum PPsIE dengan kompetensi lulusan yang diharapkan oleh PPsIE sesuai dengan SK Kemendiknas No 045/U/2002 disajikan pada Tabel 3.

Tabel 3. Susunan Kurikulum berdasarkan kompentesi yang diharapkan PS.

Tabel 4. Daftar MK berdasarkan semester.

Semester I

Kode MK	Nama MK	SKS	Wajib / Pilihan	Prasyarat
1	2	3	4	5
UNI 812101	Filsafat Ilmu	3(3-0)	Wajib
FEB 812610	Ekonomi Mikro	3(3-0)	Wajib
FEB 812611	Ekonomi Makro	3(3-0)	Wajib
EBE 812647	Ekonomi Pembangunan	3(3-0)	Wajib
	Jumlah	12

Semester II (Konsentrasi Pembangunan dan Keuangan Daerah)

Kode MK	Nama MK	SKS	Wajib / Pilihan	Prasyarat
1	2	3	4	5
EBE 812643	Ekonomi Regional	3(3-0)	WK
EBE 812623	Ekon Keuangan Daerah	3(3-0)	WK
EBA 812607	Akuntansi Sektor Publik	3(3-0)	WK
EBE 812646	Analisis Kebijakan Pembangunan Daerah	3(3-0)	WK
	Jumlah	12

Semester II (Konsentrasi Moneter dan Perbankan)

Kode MK	Nama MK	SKS	Wajib / Pilihan	Prasyarat
1	2	3	4	5
EBE 812630	Emon Dan Perbankan	3(3-0)	WK
EBE 812690	Ekon Keu Internasional	3(3-0)	WK
EBE 812674	Analisis Investasi Dan PortoFolio	3(3-0)	WK
FEB 812635	Lk Bank Dan Non Bank	3(3-0)	WK
	Jumlah	12

Keterangan: WK= Wajib Konsentrasi

 

Semester III (Konsentrasi Eko Moneter serta Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah)

Kode MK	Nama MK	SKS	Wajib / Pilihan	Prasyarat
1	2	3	4	5
FEB 812645	Metode Penelitian	3(2-1)	Wajib
FEB 812639	Ekonometrika	3(2-1)	Wajib
FEB 812799	Tesis Dan Komprehensif	6(0-6)	Wajib
	Jumlah	12

RANCANGAN PEMBELAJARAN

1.   Nama MK                        : Filsafat Ilmu

Kode Mata Kuliah          : UNI   812101

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Filsafat Ilmu adalah suatu tinjauan kritis tentang Pendapat-pendapat ilmiah dengan perbandingan terhadap kriteria-kriteria yang dikembangkan. Filsafat ilmu membahas dan mengevaluasi metode-metode pemikiran ilmiah serta mencoba menemukan dan pentingnya upaya ilmiah sebagai suatu keseluruhan.

Filsafat ilmu merupakan suatu bagian filsafat, yang mencoba berbuat bagi ilmu apa yang filsafat seumumnya melaksanakan pada seluruh pengalaman manusia filsafat melakukan 2 macam hal, disatu pihak, ini membangun teori-teori tentang manusia dan alam semesta. Serta menjanjikannya sebagai Landasan-landasan bagi keyakinan dan tindakan, di lain pihak, filsafat memeriksa secara kritis segala hal yang dapat di sajikan sebagai suatu landasan bagi keyakinan atau tindakan, termasuk teori – teorinya sendiri, dengan harapan penghapusan pada kesalahan.

Buku Referensi:

Jujun Suria Sumantri. 2001. Filsafat Ilmu: Sebuah Pengantar.

Hadi,Sudharto P. Metodologi Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif dan Kaji Tindak.

2.      Nama MK                        : Ekonomi Mikro

Kode Mata Kuliah          : FEB 812610

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Mikro ekonomi kelanjutan dari mata kuliah S1 merupakan begian dari ilmu ekonomi yang menganalisis tentang bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan ekonomi secara mendalam. Analisis diawali dengan pola kegiatan  perekonomian sehingga akan diketahui bagaimana arus barang dan jasa dalam suatu perekonomian. Teori Mikro Ekonomi juga dapat digunakan untuk membuat ramalan. Salah satunya adalah model permintaan dan penawaran yang dapat digunakan untuk menentukan harga. Teori harga berguna bagi perusahaan dalam mengambil keputusan manajemen. Selain itu teori harga juga dapat digunakan untuk memeriksa syarat-syarat kemakmuran perekonomian yaitu memeriksa kepuasan subyektif yang diperoleh seseorang dalam mengkonsumsi barang dan jasa. Akhirnya, perlu untuk menganalisis bagaimana harga akan terbentuk pada berbagai jenis pasar, baik pasar persaingan sempurna maupun pasar persaingan tidak sempurna, maupun dipasar faktor.

Buku Referensi:

Jeffrey M Perloft, Microeconomics, 2008, perason education, Boston Fransisco Newyork

Walter Nicholson, Microeconomics Theory, 2005, South- Western, Thomson

3.      Nama MK                        : Ekonomi Makro

Kode Mata Kuliah          : FEB 812611

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah pendalaman Makroekonomika Pengantar. Dalam mata kuliah ini akan diberikan teori-teori ekonomi makro yang meliputi topik-topik sebagai berikut, yaitu tentang Tinjauan IImiah IImu Ekonomi, Data Ekonomi Makro, Perekonomian Dalam Jangka Panjang (Pendapatan Nasional, Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran, Uang dan Inflasi, dan Perekonomian Terbuka), Perekonomian Dalam Jangka Pendek (Fluktuasi Ekonomi, Permintaan Agregat, Permintaan Agregat Dalam Perekonomian Terbuka, Penawaran Agregat, dan Kebijakan Ekonomi Makro), serta Teori Ekonomi Mikro Dibalik Teori Ekonomi Makro (Konsumsi, Utang Pemerintah, Investasi, Serta Penawaran Dan Permintaan Uang).

 

Buku Referensi:

Ben S Birnake, 2008, Macroeconomics, perason education, Inc, Boston Fransisco Newyork

Blanchard Oliver, 2010 Macroeconomics 7 th edition,  Mic Grow- Hill Companis Inc

Rudiger Dornbush, Stanley Fisher & Richard startz , Macroeconomics 10 th edition, 2008, Mic Grow- Hill Companis Inc

4.      Nama MK                        : Ekonomi Pembangunan

Kode Mata Kuliah          : EBE 812647

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Matakuliah ini, yang disebut juga Development Economics, melacak proses pertumbuhan ekonomi dalam pengertian tradisional, tetapi disertai dengan pembahasan tentang perubahan struktural dalam mekanisme sosial, politik dan kelembagaan yang diperlukan untuk mendorong pertumbuhan yang disertai dengan upaya pengurangan tingkat kemiskinan, penurunan derajat pengangguran dan mempersempit kesenjangan kesempatan berusaha dan pendapatan, serta memperhatikan aspek-aspek lingkungan/pelestarian sumber daya alam menuju pembangunan yang berkelanjutan (lestari).

Buku Referensi:

Adelman, Irma dan Cynthia Taff Morris. 1973. Economic Growth and Social Equity in Developing Countries.Standford: Standford University Press.

Arsyad, Lincolin. 1992. Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta: Bagian Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN. Edisi Kedua.

Bryant, C dan Louise G. White. 1982. Managing Development in the Third World. Boulder Colorado: Westview Press.

Chapin, F.S. 1972. Urban Land Use Planning. Urbana: University of Illinois.

Chenery, Hollis dan Montek S. Ahluwalia. 1974. Redistribution With Growth. London: Oxford University Press.

5.      Nama MK                        : Metode Penelitian

Kode Mata Kuliah          : FEB 812645

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Kuliah ini membahas pengertian penelitian (penelitian ilmiah) dan segala sesuatunya sejak mempersiapkan penelitian sampai dengan penulisan hasil (penulisan laporan). Penyajian materi dengan cara kuliah biasa, diskusi dan praktek lapangan. Tujuan mata kuliah ini adalah memperkenalkan mahasiswa dengan berbagai jenis penelitian, sekaligus meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam melakukan penelitian ekonomi dan prosedur pelaporannya.

Buku Referensi:

Bryant, C dan Louise G. White. 1982. Managing Development in the Third World. Boulder Colorado: Westview Press.

Chapin, F.S. 1972. Urban Land Use Planning. Urbana: University of Illinois.

Chenery, Hollis dan Montek S. Ahluwalia. 1974.

Redistribution With Growth. London: Oxford  University Press.

6.      Nama MK                        : Ekonometrika

Kode Mata Kuliah          : FEB 812639

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Mata Kuliah Ekonometrika ditujukan untuk memberi pengetahuan dan skill (metodologi dan teknologi) ekonometrika tentang hubungan antar berbagai peubah ekonomi dan penerapannya dalam studi ekonomi. Topik-topik yang akan dibahas meliputi: konsep dasar statistika dan ekonometrika, regresi sederhana dan korelasi, regresi berganda, otokorelasi, heteroskedastisitas, multikolinearitas, variabel boneka, analisis panel data, dan spesifikasi model dan uji diagnostik. Peserta kuliah tidak sekedar belajar formula, namun juga akan belajar aplikasi ekonometri untuk studi ekonomi dan prakiraan besaran ekonomi. Contoh-contoh dan latihan aplikasi diarahkan kepada kemampuan mereplikasi studi dari para penulis ekonomi/ekonometri yang tidak diragukan kapabilitasnya. Dengan kemampuan mereplikasi ini, peserta menjadi percaya diri, bahwa kemampuannya setara dengan para ekonom profesional. Kelas akan meliputi aktivitas kuliah dan latihan E-Views. Diharapkan di akhir kuliah mahasiswa memiliki keahlian untuk menggunakan syntax dan commands dasar dari E-Views.

Buku Referensi:

Enders, W. 2004. Applied Econometric Time Series Second Edition. John Willey. New York. 103-151

Gujarati.(2004), Basic Econometrics. McGraw-Hill, New York.

Greene, William H., 2000, Econometric Analysis. Upper Saddle River, N.J.: Prentice Hall.

 

7.      Nama MK                        : Ekonomi Moneter  Dan Perbankan

Kode Mata Kuliah          : EBE 812630

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Ekonomi Moneter dan Perbankan ini dirancang untuk membantu mahasiswa Pascasarjana memahami konsep-konsep penting dalam ilmu Ekonomi Moneter dan Perbankan. Peran Bank Sentral dalam kebijakan moneter sangat utama. Sejumlah problem ekonomi moneter dan perbankan akan diselesaikan dengan bantuan model matematis dan dengan analisis kasus.

Buku Referensi:

Adiningsih, Sri. 2000. “Perkembangan Moneter Perbankan Indonesia“. PT. Gramedia, Jakarta.

Boediono, “Merenungkan Kembali Mekanisme Transmisi Moneter di Indonesia”,Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan, Bank Indonesia, Volume 1, Nomor 1, Juli 1998.

Sarwono, Hartadi A., dan Perry Warjiyo, “Mencari Paradigma Baru ManajemenMoneter dalam Sistem Nilai tukar Fleksibel: Suatu Pemikiran untuk

Penerapannya di Indonesia”, Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan, BankIndonesia, Volume 1, Nomor 1, Juli 1998.

8.      Nama MK                        : Ekonomi Keuangan Internasional

Kode Mata Kuliah          : EBE 812690

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Materi Ekonomi Keuangan Internasional membahas dan  menguraikan segala sesuatu mengenai pasar keuangan internasional  mulai definisi tentang pasar keuangan secara umum hingga definisinya secara internasional.

Dalam Kuliah ini juga akan membahas tentang hal-hal yang berkaitan dengan pasar keuangan internasional seperti pengelompokan pasar modal dunia serta pengelompokan jenis-jenis pasar keuangan internasional dan lain sebagainya.

Buku Referensi:

Bernanke, Ben S., 2005, the Global Saving Glut and the US Current  Account Deficit, Remarks by Governor.

Hubbard, R.G, 2008. Money, the Financial System and the Economy, 6^th edition, Pearson-Addison Wesley.

9.      Nama MK                        : Ekonomi Regional

Kode Mata Kuliah          : EBE 812643

Jumlah SKS                    : 3

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Mata kuliah ini dirancang untuk memberikan wawasan spatial kepada analisis ekonomi, baik dari sisi ekonomi mikro maupun ekonomi makro. Mata kuliah ini menggambarkan proses terjadinya suatu region mulai dari keputusan lokasi dari satuan-satuan pengambil keputusan individu (mikro), kemudian terbentuknya market areas, baik yang tersebar maupun yang tumpang tindih (overlapped/agglomerated) hingga terbentuknya kota-kota khususnya serta regions umumnya beserta indikator-indikator perkembangan makronya, seperti penduduk, pendapatan, output, employment, konsumsi dan investasinya, metode-metode analisis regionalnya, seperti statistik, deskriptif regional, analisis basis ekonomi, analisis shift-and share, keterkaitan regions (aliran penduduk/migrasi, aliran modal) dan ketimpangan daerah, akhirnya pembangunan region, kebijakan regional serta isu-isu strateginya. Istilah region sering dikaitkan dengan konsep wilayah, kawasan atau daerah, yang menjadi relevan lebih-lebih dalam era otonomi daerah/desentralisasi saat ini.

Buku Referensi:

Gupta, R., Kim, T.H., dan Lee, Y.Y., 2007, Substrate Dependency and Effect of Xylanase Supplementationon Enzymatic Hydrolysis of Ammonia-treated Biomass, Applied Biochem. Biotechnol., 148 (1-3),59-70.

Bendavid-Val, A. 1991, Regional and Local Economic Analysis for Practitioners(fourthedition), Praeger publisher, New York.Blair, John. P. 1991,

Urban and Regional Economics , Richard D. Irwin Inc, Homewood-Boston

Canon, Syarwani, 2007,The Analysis of the Impacts of Manado City Administration Territory Extension on Economic Performances of Manado City And its Hinterlands in NorthSulawesi Province

Community Economic Analysis , North Central Regional Centre RuralDevelopment, Iowa State University, Iowa.Isard, Walter, 1960,

10.   Nama MK                        : Ekonomi Keuangan Daerah

Kode Mata Kuliah          : EBE 812623

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah seminar, di mana setiap mahasiswa (bisa kelompok, tergantung jumlah peserta) diwajibkan menyusun makalah ilmiah dengan topik yang ditentukan oleh dosen pembimbing. Makalah yang disusun oleh mahasiswa mengacu kepada kondisi daerah tertentu, menggunakan data-data yang ada di daerah yang dipilih/terpilih. Di samping itu materi makalahnya senantiasa berlandaskan kepada konsep-konsep atau teori yang telah diambil, baik mata kuliah yang bersifat teoritis seperti teori ekonomika makro, ekonomika mikro, teori ekonomika pembangunan dan sebagainya maupun mata kuliah-mata kuliah alat seperti statistika atau ekonometrika.

Buku Referensi:

Armin Rahmansyah, Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Daerah terhadap Pertumbuhan Ekonomi Propinsi-Propinsi di Indonesia. Magister Ekonomi Pembangunan USU Medan, 2004.

Jones, Rowan and Pandlebury, Maurice, Public Sector Accounting, Fourth Edition, Pitman Publishing, London, 1996.

Mardiasmo, Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah, Andi Offset, Yogyakarta, 2004.

11.   Nama MK                        : Analisis Investasi Dan PortoFolio

Kode Mata Kuliah          : EBE 812674

Jumlah SKS                    : 3

 

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah teori portofolio (portfolio theory) menyatakan bahwa risiko dan pengembalian keduanya harus dipertimbangkan dengan asumsi tersedia kerangka formal untuk mengukur keduanya dalam pembentukkan portofolio. Dalam bentuk dasarnya, teori portofolio dimulai dengan asumsi bahwa tingkat pengembalian atas efek dimasa depan dapat diestimasi dan kemudian menentukan risiko dengan variasi distribusi pengembalian. Dengan asumsi tertentu, teori portofolio menghasilkan hubungan linear antara risiko dan pengembalian.

Teori portofolio berkaitan dengan estimasi investor tehadap ekspektasi risiko dan return, yang diukur secara statistik untuk membuat portofolio investasinya.  Dalam portofolio ini, risiko dapat dikurangi dengan menambah jumlah jenis aset ke dalam portofolio dan tingkat expected return dapat naik jika investasinya terdapat perbedaan pergerakan harga dari aset-aset yang dikombinasi

Buku Referensi:

Ahmad Rodoni, Othman Young.2002. Analisis Investasi dan Teori Portofolio. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Edwin J Elton.2003. Modern Portofolio Theory and Investment Analysis. Canada: John Willey & Sons, Inc Hoboken New Jersey

H Abbas Salim.2009.Asuransi dan Manajemen Risiko. Jakarta: Raja Grafindo Persada

J Supranto.1992. Statistik Pasar Modal. Jakarta: Rineka Cipta

12.   Nama MK                        : Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank

Kode Mata Kuliah          : FEB 812635

Jumlah SKS                    : 3

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Mata kuliah ini akan membahas mengenai mengapa sebuah lembaga keuangan perlu diatur. Siapa saja yang punya potensi untuk mengatur lembaga keuangan. Demikian juga macam-macam peraturan yang diperlukan untuk mengembangkan suatu lembaga keuangan yang sehat (regulasi kehati-hatian) akan menjadi fokus dari matakuliah ini. Pembahasan akan meliputi teori maupun aplikasinya di Indonesia.

Buku Referensi:

Hasibuan, S.P.Malayu. 2004. Dasar- Dasar Perbankan.Jakarta : Bumi Aksara

Indonesia Legal Center Publishing. 2009. Membaca Neraca Bank. Jakarta : CV Karya Gemilang

Simorangkir,P.2004.Pengantar Lembaga Keuangan Bank Dan Non Bank. Bogor : Penerbit Graha Indonesia.

 

13.   Nama MK : Akuntansi Sektor Publik

Kode Mata Kuliah          : EBA 812607

Jumlah SKS                    : 3

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Mata kuliah Akuntansi Sektor Publik memberikan rerangka analisis bagi mahasiswa dalam melakukan pemahaman dan penalaran terhadap konsep akuntansi manajemen, akuntansi keuangan, manajemen keuangan, penganggaran, dan sistem pengendalian manajemen dalam organisasi sektor publik. Tujuan matakuliah Akuntansi Sektor Publik adalah untuk memahami teori-teori yang berkembang dalam akuntansi sektor publik, keuangan publik (public finance), dan manajemen sektor publik serta bagaimana teori-teori tersebut diaplikasikan dalam tataran praktis pada organisasi pemerintahan. Dalam mata kuliah ini akan dipelajari berbagai pengalaman yang dialami oleh beberapa negara, baik negara maju maupun berkembang untuk memberikan gambaran dan perbandingan mengenai pendekatan yang digunakan untuk mengatasi permasalahan yang muncul dalam praktik akuntansi dan manajemen sektor publik pada masing-masing negara tersebut. Mata kuliah ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa untuk menganalisis issue-issue terkini dan diharapkan mahasiswa mampu menawarkan solusi atas berbagai permasalahan yang timbul dalam dunia akuntansi sektor publik.

Buku Referensi:

Baswir, Indra, 2005. Sistem Akuntansi Sektor Publik, Salemba Empat, Jakarta.

Bastian, Indra, 2001. Akuntansi Sektor Publik, BPFE, Yogyakarta.

Erlina, Sri Mulyani, 2007. Metodologi Penelitian Bisnis: Untuk Akuntansi dan Manajemen. Cet. 1.-.USU Press, Medan.

Halim, Abdul. 2001. Analisis Diskripsi Pengaruh Fiskal Stress pada APBD Pemerintah Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah. KOMPAK. STIE YO. Yogyakarta. 127-146

……2004. Akuntansi Keuangan Daerah, Edisi Revisi, Salemba Empat, Jakarta.

14.   Nama MK                        : Analisis Kebijakan Pembangunan Daerah

Kode Mata Kuliah          : EBE 812646

Jumlah SKS                    : 3

Pokok Bahasan / Deskripsi MK :

Mata kuliah ini menggambarkan bagaimana kebijakan publik khususnya kebijakan pembangunan diambil. Di samping itu dijelaskan juga analisis kebijakan sebagai suatu proses yang meliputi verifikasi, pendefinisian dan perincian permasalahan ; membangun kriteria evaluasi; mengidentifikasi kebijakan-kebijakan alternatif, mengevaluasi kebijakan-kebijakan alternatif;menampilkan dan memilih diantara kebijakan alternatif; dan memantau hasil kebijakan.  Di akhir kuliah ini mahasiswa akan membahas mengenai beberapa studi kasus antara lain pembangunan pusat kota, pengelolaan sampah, evaluasi dampak kemacetan lalu-lintas terhadap pariwisata dan penanggulangan kemiskinan.

Buku Referensi:

Dadang Solihin, Isu dan Masalah Perencanaan Pembangunan Daerah Lokakarya Penyusunan Pembangunan Daerah, 26 November 2008).

Edi Suharto, Analisis Kebijakan Publik, Panduan Praktis Mengkaji Masalah dan Kebijakan Sosial, Alfabeta, 2008

James Midgley, Social Development, Sage Publication, 2005

Jim Ife dan Frank Tesoriero, Communty Development, Pustaka Pelajar, 2009

M. Ryaas Rasyid, Desentralisasi Dalam Rangka Menunjang Pembangunan Daerah, dalam Kumpulan Karangan, Pembangunan Adminstrasi di Indonesia, Disunting Achmad Sjihabuddin, Jakarta, LP3ES, 1998.

Manggara Tambunan, Menggagas Perubahan Pendekatan Pembangunan, Menggerakan Kekuatan Lokal dalam Globalisasi Ekonomi, Graha Ilmu, 2010

 

Bentuk Pembelajaran:

Metode perkuliahan ini menggunakan metode yang bervariasi, supaya proses belajar mengajar dalam perkuliahan berjalan dengan lancar. Untuk beberapa kali pertemuan, mahasiswa mempresentasikan makalah/resume di depan kelas.  Selain itu digunakan metode ceramah, dan diskusi.   Penetapan bentuk pembelajaran didasarkan pada keniscayaan bahwa kemampuan yang diharapkan di atas akan tercapai dengan bentuk / model pembelajaran tersebut.

Kriteria Penilaian:

Penilaian hasil belajar mahasiswa dilakukan oleh dosen penanggung jawab atau dosen Pengampu dan anggota dengan cara memberikan Kuis, ujian dan tugas yang bobot penilaiannya ditentukan oleh dosen penanggung jawab dan anggota pada rapat koordinasi. Mahasiswa dianggap berhasil jika telah memenuhi nilai sekurang-kurangnya nilai B.

Bobot Nilai:

Adapun kriteria penilaian dalam perkuliahan ini adalah :

Huruf Mutu	Angka Mutu	Range
A	4	80 – 100
B+	3,5	75 – <80
B	3	70 – <75
C+	2,5	65 – <70
C	2,0	55 – <65
D	1,0	50 – <55
E	0,0	<50